Bismillah.
Silahkan baca part 1 di sini dan part 2 di sini. Terima kasih.
Tanamkan dalam hatimu, betapa beruntungnya dirimu menjadi salah satu ummatnya.
Silahkan baca part 1 di sini dan part 2 di sini. Terima kasih.
Idolaku Muhammad Bin Abdullah (Part 3-Selesai)
Bershalwatlah selalu untuknya. Allahumma Shalli alaa sayyidinaa Muhammad wa alaa aali sayyidina Muhammad. Kerjakanlah segala sunnahnya, ikutilah perilaku dan aklahnya, cintailah dia setelah engkau mencintai Allah Subhana wa Taala.
Mulailah mengenalnya, membaca tentang hidupnya. Saya yakin engkau akan jatuh cinta pada Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, manusia mulia. Seseorang manusia mulia, yang mencintaimu, mengkhawatirkanmu, mendoakanmu, merindukanmu walaupun tak pernah dia bertemu denganmu. Tanamkanlah cinta itu sedalam-dalamnya.
Kadang diri ini berfikir pantaskah saya menerima cinta yang begitu dalam dari manusia paling mulia, sedangkan dosa ini begitu berlimpah, pernah acuh tak acuh pada dirinya, sibuk mencari idola lain, padahal sebaik-baik manusia adalah Rasulullah shallalahu alaihi wa sallam.
Ya Allah, ampunilah diri ini. Hamba masih jauh dalam mengenal kekasih-Mu, masih jauh dalam menjalankan sunnahnya, masih jauh dalam akhlahnya.
Tuntunlah diri ini agar selalu mencintaMu dan RasulMu, agar dapat bertemu denganMu, bertemu dengan Rasulullah, mendapatkan syafaatnya, agar kelak dengan bangga diri ini berdiri dalam barisan ummat Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam di surga-Mu.
Itu adalah ceritaku menemukan idola sesungguhnya. Bukan oppa-oppa yang pandai menari, putih kulitnya, merdu suaranya. Bukan, dia bukanlah orang yang terlihat di televisi ataupun dengan mudah ditemukan wajahnya di jaringan sosial atau mesin pencarian. Bukan orang yang hanya terkenal di zaman modern ini.
Dia adalah manusia mulia, yang masyhur namanya yang terkenal mulai dari seribu empat ratus tahun lalu hingga akhir zaman; yang mencintainya bukan hanya manusia, melainkan semua yang ada di langit dan bumi; yang ketampanannya tak bisa dibayangkan; akhlak; budi pekerti yang membuat jatuh hati dan yang paling penting adalah dia sangat menyayangiku, bukan hanya aku tapi ayah, ibu, kakek, nenek, saudaraku, tetanggaku, dia menyayagi kami semua dan juga dirimu, dia takut akan keselamatanku dan orang-orang yang mencintainya dia adalah kekasih Sang Maha Agung, kekasih Allah Subhana wa Taala.
Muhammad bin Abdullah, manusia mulia. Bukankah sekarang dia menjadi idola kita? Rasulullah shallalahu alaihi wa sallam bersabda,
“Engkau akan bersama denga orang yang engkau cintai. "
-SELESAI-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar